Syair yang kau lukis digenangan kertas kosong setahun yang lalu, kulihat ada cuplikan harapan yang manis disana.kuperhatikan ada juga perpisahan yang membelenggu di sana.
Benarkah, tiap syair yang teruntai penuh syahdu kau cipta saat pertemuan pertama kita, dan itu untuk ku?
Tapi, aku benar benar khawatir akan kebenarannya. Bukan karena tak percaya akan cinta. Justru cinta yang berlebihan ini yang mengusik.
Benarkah, tiap syair yang teruntai penuh syahdu kau cipta saat pertemuan pertama kita, dan itu untuk ku?
Tapi, aku benar benar khawatir akan kebenarannya. Bukan karena tak percaya akan cinta. Justru cinta yang berlebihan ini yang mengusik.
Komentar
Posting Komentar