Langsung ke konten utama

muhasabah


gambar kartun muslimah berdoasekarang aku ingin mengangkat tanganku dan menunddukkan mata, hati dan fikiranku. ya Allah ya Tuhanku, yang telah memberi banyak kenikmatan bagiku ampunilah aku yang terlalu banyak dosa dan kesalahan yang telah ku perbuat selama ini. maafkan aku yang terlalu banyak menuntutmu agar Engkau berikan apa yang aku inginkan, dan aku selalu kesal jika permohonan ku tak kunjung Kau kabulkan. ternyata aku tahu tak semuanya yang ku mau bisa ku dapatkan, karena yang mengatur sesungguhnya adalah Kau. dan Kau yang tahu apa yang terbaik bagiku. sehingga tak semua keinginanku kau kabulkan, sesungguhnya sesuatu yang baik menurutku belum tentu itu yang terbaik bagiku menurut Mu, tapi sesuatu yang menurutMu terbaik maka itulah yang terbaik untukku.

 kemudian aku ingin minta ampun karena aku sering lalai dari kewajibanku mengingatMu. sering sekali aku tak memperdulikan kewajiban ku sebagai seorang hamba. aku lebih menyukai hal-hal yang kau benci, dan membenci apa-apa yang Kau sukai. inilah aku hamba yang sangat hina. ampunkan aku yang lebih sering menangis dan gelisah karena urusan dunia, sehingga aku tak pernah menangisi dosa-dosa yang selalu tumbuh subur didiriku. yaa.. aku lebih sering menangisi urusan duniaku, aku tak pernah mau menangisi dosa-dosaku yang kian membengkak. maafkan aku yang sangat jarang sujud menangis ditengah malam untuk meminta ampunanMu. malah aku lebih sering meminta maaf dan memohon-mohon dan brsujud agar laki-laki yang kucinta memaafkan kesalahanku.
aku juga minta ampun karena kemalasanku untuk membaca kitabMu, meski aku tahu bahwa tiada keraguan pada Al-quran. aku terlalu sering membaca sesuatu yang tak bermanfaat. maafkan aku yang tak pernah punya waktu untuk membaca petunjuk yang secara nyata telah Kau turunkan untuk ku dan seluruh manusia. aku selalu mengatakan hari ini aku tak sempat membaca al-quran karena agenda dunia ku yang sangat begitu padat. padahal jika aku punya waktu kosong aku jugatak menyempatkan diriku untuk membacanya, aku bersenang-sengang melakukan hal yang tak bermanfaat. aku malah sibuk membaca timeline laki-laki yang kusuka. ampunkanlah semua kelalaianku ya Rab..
ampunkan aku juga yang jarang mengingtMu, memujaMu, dan mecintaiMu. Aku yang telah buta karena kemilauan dunia. sekarang aku sadar kenikmatan yang ku rasakan kemarin bukanlah kenikmatan yang sebenarnya. aku telah terjun kedalamnya, aku telah bergembira dalam kesesatanku, aku merasa senang melakukan semuanya. padahal itu semua adalah sebuah jalan yang mempermudahku masuk ke nerakaMu. terlalu lama aku sadar, terlalu lama aku tak membuka mata, hati dan fikiranku sehingga aku benar-benar jauh dariMu. maka Ampunkanlah Aku. ampunkan aku yang lebih sering memuja ciptaanMu dan mengaharap cinta darinya. sehingga aku melupakan Dzat yang menciptakan rasa cinta kepada seluruh manusia. maafkan aku yang telah mati-matian mengejar sesuatu yang tak dibawa mati.
ya Allah kiniku sadar, kini ku telah menatap yang sebenar-benarnya, dan aku menyesali segala perbuatan terdahulu ku. maka Ampunilah aku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

karya sastra angkatan 45

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Mungkin kita bertanya mengapa tidak dipakai Pujangga Angkatan ’42 untuk menyebut angkatan sastra ini. Alasan golongan ini diberi nama kemudian, yaitu setelah proklamasi kemerdekaan. Usul Rosihan Anwar untuk nama angkatan periode ini adalah Pujangga Angkatan ’45 yang segera mendapat dukungan publik opini, meskipun beberapa kritikus mengkritknya dengan keras. Nama sebelumnya disebut Pujangga Gelanggang, karena mereka menulis dalam rubrik majalah Siasat yang diberi nama rubrik Gelanggang. Latar belakangnya dapat diikhtisarkan sebagai berikut: 1. Pujangga Angkatan ’45 lahir dan tumbuh di saat revolusi kemerdekaan. Jiwa nasionalisme telah mendarah daging, karena itu suaranya lantang dan keras. 2. Di zaman Jepang muncul sajak berjudul 1943 dari Chairil Anwar, prosa Radio Masyarakat dari Idrus, dan drama Citra dari Usmar Ismail. 3. Pada tanggal 29 November 1946 di Jakarta didirikan Gelanggang oleh Chairil Anwar, Asrul Sani,Baharudin,

Distribusi Bunyi Fonologi

Distribusi Bunyi Distribusi bunyi adalah bagian yang membahas posisinya yakni di awal, tengah atau akhir dalam sebuah kata dasar. Posisi merupakan tempat atau letak bunyi itu berada. Tidak semua bunyi bahasa dapat meliputi ketiga posisi dalam kata dasar. Dengan kata lain posisinya tidaklah lengkap. Sebuah bunyi di katakan berdistribusi lengkap apabila kata itu meliputi tiga posisi tersebut, dan sebaliknya kata itu tidak dikatakan berdistribusi lengkap jika kata dasar tersebut tidak menempati ketiga posisinya. Untuk melihat posisi bunyi dalam sebuah kata, yang yang di pakaidasaradalah kata dasar. Kata dasar merupakan kata yang belum mendapat imbunhan apapun.   Untuk melihat posisi bunyi, kata dasar dibiarkan secara utuh. Jadi, kata dasar tidak boleh di uraikan menjadi suku katauntuk melihat posisi setiap bunyi yang ada dalam kata dasar itu. Distribusi bunyi vokal a)       Bunyi vokal depan, atas tak bundar [ i ] memiliki distribusi yang lengkap. Awal kata         :     

sastra dari balaipustaka sampai kontemporer

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Sastra Indonesia , adalah sebuah istilah yang melingkupi berbagai macam karya sastra di Asia Tenggara . Istilah "Indonesia" sendiri mempunyai arti yang saling melengkapi terutama dalam cakupan geografi dan sejarah poltik di wilayah tersebut. Sastra Indonesia sendiri dapat merujuk pada sastra yang dibuat di wilayah Kepulauan Indonesia . Sering juga secara luas dirujuk kepada sastra yang bahasa akarnya berdasarkan Bahasa Melayu (dimana bahasa Indonesia adalah satu turunannya ). Dengan pengertian kedua maka sastra ini dapat juga diartikan sebagai sastra yang dibuat di wilayah Melayu (selain Indonesia, terdapat juga beberapa negara berbahasa Melayu seperti Malaysia dan Brunei ), demikian pula bangsa Melayu yang tinggal di Singapura . Angkatan Balai Pusataka merupakan karya sastra di Indonesia yang terbit sejak tahun 1920, yang dikeluarkan oleh penerbit Balai Pustaka . Pujangga Baru muncul sebagai reaksi atas banyaknya sen