Barangkali musim semi akan hadir Barangkali indah pelangi juga akan tiba Barangkali desir ombakpun jua menyertai Dan.... Fajar memang tak bertemu senja Tapi keduanya sepakat untuk saling mengistimewakan. Matahari terbit dan tenggelam bukan sebab tak setia pada langit. Tapi karena ia paham takdir mengaturnya seperti itu. Laut jua mengalami pasang dan surut. Itupun sebab ia sangat patuh dengan aturan alam. Jadi... S emi berkenalan dengan fajar Kemudian matahari tertarik dengan pelangi Akhirnya ombak sangat mencintai laut
Penyajian syair yang dihantarkan lewat bahasa murni dari ruh yang suci akan sangat bisa direguk manisnya makna yang tersirat. Elok jika dipandang, syahdu bila didendangkan, lembut jika disentuh. Orang Yang semakin mencinta maka akan semakin sering berkorban, semakin sering terlibat, dan semakin sering tak bisa tidur karenanya. Itulah salah satu buktinya. Kalau mau melihat manakah orang yang mencintai dakwah ini. Mereka adalah orang yang paling banyak berkorban, paling sering terlibat, dan sulit tidur karena memikirkannya untuk esok. Serigala siap menerkam dikala malam telah tiba Membidik dan bersiap dengan taring tajam dan mata merah haus memangsa Jalan seorang diri dengan langkah penuh kehatian. Tanpa tersadar kaki telah berlumur darah. Saat itu datang kematian.